Lambang

Lambang

Selasa, 25 Juni 2013

Manusia dan Harapan



MANUSIA DAN HARAPAN



      Manusia ialah salah satu makhluk ciptaan Allah SWT.  Semua manusia, baik perempuan atau laki – laki, yang kaya atau miskin, pasti memiliki harapan walaupun hanya sekecil atom. Hal ini dikarenakan manusia dilahirkan dengan kondisi yang sempurna, dimana manusia mempunyai akal yang berusaha untuk meraih harapan yang diinginkannya.

          Harapan berasal dari kata harap yang artinya keinginan untuk meraih sesuatu supaya benar benar terjadi kepada dirinya dalam masa mendatang. Akan tetapi, untuk mendapatkan harapan yang diinginkan tidaklah semudah dengan yang dibayangkan, karena butuh perjuangan keras yang harus dilewati untuk mendapatkan harapan yang diinginkan.

          Harapan seseorang bergantung terhadap usaha yang diraihnya serta do’a seseorang tersebut kepada Allah SWT supaya harapan tersebut terkabul. Usaha dan do’a sudah satu paket untuk mewujudkan harapan. Jika berusaha saja tanpa berdo’a, maka harapan tidak akan terkabul. Begitu juga jika hanya berdo’a saja tanpa ada usaha yang sungguh – sungguh maka besar kemungkinan harapan yang diinginkan tidak akan terkabul.

         Harapan dapat timbul terhadap diri seseorang karena adanya rasa ingin mendapatkan hal yang lebih terhadap dirinya. Hal ini sudah menjadi kodrat manusia, bahwa manusia tidak pernah puas terhadap apa yang dimilikinya sehingga manusia akan berharap mempunyai sesuatu yang belum dimilikinya. Sesuatu tersebut dapat berupa harta, status, jabatan, atau lain – lain.

      Harapan dapat bersifat individual atau kelompok. Harapan bersifat individual ialah harapan yang timbul dari seseorang  untuk dirinya sendiri atau orang lain. Sebagai contoh : Dhike sebentar lagi akan melaksanakan UN. Oleh karena itu, dia berusaha dengan sungguh – sungguh dan banyak berdo’a supaya berharap mendapatkan nilai yang baik dan lulus UN untuk dirinya sendiri. Dengan demikian, contoh tersebut termasuk dalam harapan yang bersifat individual. Harapan bersifat kelompok ialah harapan yang timbul dari sedikit/banyak orang dengan harapan yang sama untuk kelompoknya atau banyak orang. Contoh lain : Sebuah perusahaan dalam bidang elektronika meluncurkan sebuah handphone terbaru dengan berbagai fitur yang menarik. Semua yang bekerja di perusahaan tersebut berharap agar handphone tersebut banyak digemari oleh masyarakat sehingga hasil penjualan meningkat. Contoh tersebut merupakan contoh dari harapan yang bersifat kelompok.     
         Kesimpulannya adalah, untuk memperoleh harapan yang diinginkan harus berjuang dengan sungguh - sungguh dan tidak mudah putus asa. Semoga Anda semua mendapatkan harapan yang diinginkan.

Senin, 24 Juni 2013

Perulangan pada Visual Basic


     Pada visual basic terdapat beberapa macam struktur kondisi perulangan, diantaranya adalah Do … Loop dan For … Next. Untuk lebih jelasnya berikut adalah macam – macam bentuk perulangan dalam visual basic :
1. Do While … Loop
       Kata while dalam pernyataan Do While merintahkan program untuk melakukan perulangan   apabila kondisi persyaratan masih bernilai True. Apabila kondisi persyaratan bernilai False maka program akan keluar dari perulangan dan berpindah ke kode program berikutnya. Bentuk sintaks perulangan Do While adalah :
              Do While Kondisi
              Pernyataan
              …..
              Loop

2. Do Until … Loop 
        Pada dasarnya, perulangan Do Until sama dengan perulangan Do While. Yang membedakannya adalah pada perulangan Do While perulangan akan terus berjalan selama kondisi bernilai True dan akan berhenti jika kondisi bernilai False sedangkan pada perulangan Do Until perulangan akan terus berjalan apabila kondisi bernilai salah dan akan berhenti jika kondisi bernilai True. Sintaks dari perulangan Do Until adalah :
                Do Until Kondisi
                Pernyataan
                …..
                Loop
 

3. While … Wend
       Perulangan While … Wend digunakan saat kita ingin pernyataan pada program dijalankan selama kondisi ekspresi yang di tetapkan masih bernilai True . Sintaks perulangan While Wend adalah :
               While Ekspresi
               Pernyataan
               …..
              Wend
 

4. For … Next
       Perulangan For … Next digunakan untuk melakukan perulangan dengan jumlah tertentu yang  dikehendaki. Untuk menggunakan perulangan ini, pertama kali kita harus mendeklarasikan sebuah variabel yang akan digunakan sebagai indeks untuk perulangan. Sintaks perulangan For … Next adalah :
               For Indeks = NilaiAwal To NilaiAkhir
               Pernyataan
               …..
               Next Indeks

Perulangan pada Delphi

Perulangan pada Delphi :
1. For To Do 
       Perulangan ini berjalan dengan menggunakan suatu variabel counter yang akan bertambah secara otomatis ketika perintah yang diulang telah selesai dikerjakan. Bentuk umum dari perulangan ini adalah :
          For counter := nilai awal To Nilai akhir Do
         Begin
         Perintah;
        Perintah;
       End;

2.For DownTo Do
     Perulangan ini sama seperti perulangan dengan menggunakan For To Do tetapi arah isi counternya berkurang (mundur/turun). Bentuk umum dari perulangan ini adalah :
            For counter := nilaiawal DownTo Nilaiakhir Do
           Begin
           Perintah;
          Perintah;
         End;

3.Repeat Until 
     Perulangan ini bekerja sampai kondisi yang diinginkan tercapai. Perulangan ini bisa digunakan sebagai perulangan yang menggunakan banyak kondisi keluar (multi condition loop). Bentuk umum :
           Repeat
          Perintah;
         Perintah;
         Until Kondisi;

4. While Do 
     Perulangan ini mirip dengan perulangan Repeat Until tetapi pengecekannya berada di awal sebelum melakukan proses yang berulang. Perulangan ini berjalan selama kondisi pengecekan bernilai true. Jika kondisi telah mempunyai nilai false maka perulangan tidak dilakukan lagi. Bentuk umum dari While Do adalah seperti berikut :
       
While kondisi do
        Begin
        Perintah;
       Perintah;
      End;